Konsep Pengelolaan Tanah dan Air

Silabus Materi Pengelolaan Tanah dan Air

·         Konsep pengelolaan tanah dan air ·         Potensi dan kendala pengelolaan tanah ·         Teknik Pengelolaan tanah di Lahan Pasang Surut. ·         Teknik pengelolaan tanah dan air.

Pembahasan kita kali ini adalah Konsep Pengelolaan Tanah dan Air

 Mengapa Dibutuhkan Pengolahan Tanah?

1.    Tanah sebagai ujud (fisik)

·         Merupakan gejala alam permukaan daratan yang membentuk suatu mintakat ( zone) yang disebut pedosfer, dan tersusun atas massa gelir (loose) berupa campuran pecahan dan lapukan bahan mineral dengan rombakan bahan organik.

2.    Tanah sebagai reaktor (kimia)

·         Dalam tanah berlangsung berbagai reaksi tanpa henti antar komponen tanah dan antara tanah dan lingkungan tanah, reaksi berlangsung antar interface berupa pertukaran bahan dan energi.

3.    Tanah sebagai ekosistem (biologi)

·         Tanah tersusun atas komponen biotik dan abiotik dalam assosiasi interaktif yang melangsungkan daur saling tukar bahan.

4.    Tanah sebagai komponen lahan (media)

·         Tanah merupakan suatu hamparan mosaik yang dinamakan pedosfer. Komponen lahan yang lain adalah atmosfer, hidrosfer, biosfer dan litosfer.

5.    Tanah sebagai sumberdaya (produsen)

·         Segala persedian barang atau bahan alamiah yang dapat berfungsi, atau dapat dibuat berfungsi, dalam kehidupan manusia dinamakan sumberdaya alam,

·         tanah disebut sumberdaya alam karena tanah terbentuk secara alami

Preface

DefinisiTanah adalah lapisan permukaan bumi

·         secara fisik berfungsi sebagai tempat tumbuh & berkembangnya perakaran penopang tegak tumbuhnya tanaman dan menyuplai kebutuhan air dan udara;

·         secara kimiawi berfungsi sebagai gudang dan penyuplai hara atau nutrisi (senyawa organik dan anorganik sederhana dan unsur-unsur esensial seperti: N, P, K, Ca, Mg, S, Cu, Zn, Fe, Mn, B, Cl); dan

·         secara biologi berfungsi sebagai habitat biota (organisme) yang berpartisipasi aktif dalam penyediaan hara tersebut dan zat-zat aditif (pemacu tumbuh, proteksi) bagi tanaman,

Ketiganya secara integral mampu menunjang produktivitas tanah untuk menghasilkan biomass dan produksi tanaman.

Defenisi

·         Pengelolaan tanah, tindakan atau seni menggunakan tanah untuk produksi pertanaman yang berkesinambungan dan menguntungkan

·         Prinsip pengolahan tanah, perbaikan, pembenahan dan pengaturan penggunaan tanah.

Tujuan Pengolahan Tanah

·         Melancarkan daya tanggap tanah terhadap pengaruh komponen lahan yang bersifat menguntungkan bagi potensi kegunaan tanah.

·         Memperkuat ketahanan tanah menghadapi usikan komponen lahan yang lain bersifat merugikan dan membahayakan tanah.

Konsep Pengolahan Tanah

Memelihara tanah agar dapat mempertahankan fungsinya yang sudah baik, atau membuat tanah agar dapat lebih baik.

(dikutip dari bahan ajar Muh. Akhsan Akib, SP, MP)